Dalam upaya mencegah penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), kegiatan fogging dilakukan di wilayah RT 16 dan RT 64 RW 04 Kelurahan Mojorejo pada Kamis (17/7). Tiga operator dikerahkan untuk melakukan pengasapan di area yang berisiko.

Langkah ini diambil sebagai respons atas data kasus DBD per Juni 2025, yang mencatat 10 warga Kelurahan Mojorejo terjangkit dan 1 di antaranya meninggal dunia.

Warga diimbau untuk tidak hanya mengandalkan fogging, tetapi juga aktif menjaga kebersihan lingkungan. Tindakan pencegahan utama adalah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan metode 3M Plus: Menguras tempat penampungan air, Menutup rapat wadah air, dan Mendaur ulang barang bekas yang bisa menampung air. Sementara “Plus” mencakup langkah tambahan seperti menggunakan obat nyamuk, memasang kelambu, hingga menanam tanaman pengusir nyamuk.

Dengan sinergi antara petugas dan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan penyebaran DBD dapat ditekan secara maksimal.